Mas Dhito Launching Destination Branding dari Kediri Lagi Jadi Kediri Berbudaya

    Mas Dhito Launching Destination Branding dari Kediri Lagi Jadi Kediri Berbudaya

    KEDIRI - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana merubah destination branding Kabupaten Kediri dari tagline Kediri Lagi menjadi Kediri Berbudaya. 

    Bupati muda berkacamata itu meresmikan destination branding ini di Monumen Simpang Lima Gumul (SLG) tepat di hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1219. 

    Mas Dhito, sapaan akrabnya, mengungkapkan alasan dirinya mengubah destination branding ini karena berbudaya merujuk pada akal dan budi pekerti yang maju. 

    “Yang tadinya kediri lagi menjadi kediri berbudaya, ” tuturnya, Sabtu (25/3/2023)

    Pihaknya menyebutkan perubahan tagline destination branding ini didasari karena kayanya budaya di Kabupaten Kediri. Selain itu, Kediri ini juga dianggap menjadi ibunya peradaban di Indonesia. 

    Sehingga, tagline Kediri Berbudaya dinilai cocok dengan kondisi dan potensi dari kabupaten yang berpenduduk lebih dari 1, 5 juta jiwa itu. 

    “Berbudaya itu didasari dari banyaknya peninggalan sejarah. Kurang lebih 509 peninggalan sejarah, situs dan arca, ” kata bupati muda yang gemar mengendari vespa itu. 

    Meski demikian, lanjut Mas Dhito, tagline Kediri Berbudaya ini tidak hanya ditujukan untuk peninggalan sejarah saja. Melainkan punya arti luas. 

    “Tidak hanya sekadar seni dan budaya. Ada juga budaya toleransi, budaya kerja, disiplin, dan sebagainya, ” imbuh Mas Dhito. 

    Di sisi lain, ayah satu anak ini mengungkapkan dengan tagline baru ini pihaknya juga akan memutus ego-ego sektoral dengan membentuk tim lintas sektor. 

    Tim ini nantinya ditugasi untuk memecahkan isu-isu pembangunan. Seperti persoalan sampah, stunting, infrastruktur, hingga pelayanan publik. 

    “Jadi saya minta tim lintas sektor yang ada di internal pemerintah kabupaten untuk memutus budaya-budaya ego sektoral, ” tegasnya. 

    Sekretaris Daerah Kabupaten Kediri, Mohamad Solikin menambahkan supaya tagline baru ini bisa cepat tersebar menggantikan tagline Kediri Lagi, maka pihaknya akan melibatkan pemerintah desa. 

    “Selain melalui media, kita akan melibatkan kepala desa, apalagi perwakilan kepala desa hari ini sudah diundang di acara (launching destination branding) ini, ” pungkasnya. (adv/PKP) 

    kediri
    Prijo Atmodjo

    Prijo Atmodjo

    Artikel Sebelumnya

    BI Kediri Siapkan Rp 5,1 Triliun Layani...

    Artikel Berikutnya

    Kejari Kab Kediri Gelar Pemilihan Duta Anti...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Rangkaian HUT ke-19, Bakamla RI Zona Tengah Gelar Donor Darah di Manado
    Ketua Dewan Pers Apresiasi Polri sebagai Lembaga Publik Informatif